Mentan Proyeksikan Kabupaten Kepulauan Aru Jadi Sentra Ternak

Share:

Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman memproyeksikan Kabupaten Kepulauan Aru menjadi sentra produksi ternak, terutama sapi tujuan pangsa ekspor di masa mendatang.
Kadis Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu kabupaten Kepulauan Aru, Rudy Siwabessy, di Ambon, Selasa (31/10), mengatakan, Mentan saat berada di Dobo, ibukota kabupaten setempat pada 27 Oktober 2017 menjanjikan 200 ekor sapi sebagai stimulan kepada masyarakat untuk mengembangkannya.
“Saya juga siap memberikan inti plasma pada masyarakat. Masyarakat diberi induk sapi, setelah memiliki anak diambil selanjutnya besar baru dijual kepada investor,” ujarnya, seperti dikutip dari Antara.
Mentan yang melakukan pertemuan dihadiri Wagub Maluku, Zeh Sahuburua, Kapolda Maluku, Irjen Pol. Deden Juana dan Bupati Kepulauan Aru, Johan Gonga itu bahkan telah menyiapkan investor yang siap membeli hasil peternakan masyarakat.
“Jika sapi yang dijanjikan tidak sampai di Kepulauan Aru, maka silahkan ke Kementerian Pertanian (Kementan). Saya siap membayar sapinya dan bersamaan dengan itu, maka pasti Direktur Perternakan Kementan dicopot,” kata Rudy mengutip penegasan Mentan.
Mentan juga untuk mendukung percepatan rencana pengembangan peternakan sapi, berjanji memberikan bantuan peralatan mekanis peternakan sapi berupa 10 unit traktor untuk masyarakat yang nantinya akan digunakan bersama – sama.
Terobosan ini karena mempertimbangkan APBD Kepulauan Aru yang relatif terbatas, makanya menggandeng investor. Tujuannya agar produksi ternak dari Kepulauan Aru mampu menyangga kebutuhan nasional, selanjutnya ekspor.
Mentan menginginkan terobosan agar tidak lagi mengimpor daging yang selama ini sering menjadi masalah menjelang perayaan hari – hari besar keagamaan.
Dia menilai, lokasi di Kepulauan Aru cocok untuk pengembangan sentra peternakan dalam skala besar karena tersedia lahan luas. Apalagi, karakteristik tanah ideal bagi pengembangan makanan ternak. Selain secara geografis Kepulauan Aru berdekatan dengan Australia sehingga berpotensi untuk pengembangan ternak sapi. Bahkan, di Kepulauan Aru juga hidup kanguru.
Mentan saat berkunjung ke Dobo sejak 25 Oktober 2017 juga memberikan 5.000 ekor ayam untuk dipelihara masyarakat Kepulauan Aru.(AR)
Sumber : INFONAWACITA.COM

Tidak ada komentar